Bisnis konveksi tas merupakan salah satu usaha yang tidak pernah surut dan malah mengalami perkembangan setiap tahunnya. Hal ini disebabkan karena saat ini tas merupakan kebutuhan pokok setiap orang yang wajib terpenuhi. Selain itu juga banyak jenis tas sesuai kegunaanya, yang membuat usaha ini selalu eksis. Konveksi tas sendiri merupakan usaha produksi tas yang dibuat secara masal.
Secara lebih detail usaha ini memproduksi berbagai jenis tas sesuai fungsinya masing-masing. Seperti tas ransel, tas selempang, totebag, tas kanvas, dan jenis tas lainnya. Hingga saat ini usaha konveksi banyak diminati di Indonesia karena permintaan pasar yang cukup tinggi. Untuk memulai usaha ini sebenarnya tidak harus memiliki pabrik yang besar, anda bisa mendirikan dengan skala rumahan.
Jenis Usaha Konveksi Tas Berdasarkan Skala Produksi
Usaha konveksi tas secara umum berdasarkan skala usahanya dibagi menjadi 2 jenis yaitu skala rumahan dan skala besar/pabrik dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
1. Konveksi Tas Skala Kecil/Rumahan
Usaha konveksi ini berskala kecil dengan jumlah karyawan 25 orang ke bawah. Menggunakan lokasi usaha seperti rumah atau bangunan yang tidak terlalu besar. Dengan usaha yang berskala kecil maka jumlah produksi produk tas juga masih terbatas. Biasanya usaha ini sebagai usaha sampingan oleh beberapa orang.
2. Skala Besar/Pabrik
Berikut adalah usaha konveksi tas dengan skala besar yang sudah memiliki pabrik sendiri dengan jumlah karyawan lebih dari 25 orang. Jenis usaha ini sudah memiliki divisi-divisi khusus dalam mengerjakan setiap proses konveksi sehingga terlihat lebih profesional. Usaha skala besar mampu menghasilkan produksi dalam jumlah yang besar, dan bahkan sudah di ekspor ke luar negeri.
Konveksi Tas Berdasarkan Produk Yang Dihasilkan
Beberapa usaha konveksi baju memiliki spesialisasi pembuatan produk yang hanya menyasar segmen tertentu. Berikut ini adalah penjelasannya
1. Konveksi Tas Ransel
Banyak sekali tempat konveksi tas yang memproduksi jenis tas ini. Tas ransel bisa dibilang merupakan tas sejuta umat dan cocok digunakan untuk siapa saja baik anak-anak atau dewasa, laki-laki atau perempuan. Jenis tas ini banyak digemari masyarakat karena memiliki beberapa kelebihan. Seperti nyaman saat digunakan walaupun diisi banyak barang sebab berat tas akan terbagi ke kedua bahu.
Tas ransel sangat cocok digunakan untuk hampir segala kegiatan, misal untuk jalan-jalan, travelling, sekolah, bekerja, hingga naik gunung. Semua itulah yang menyebabkan mengapa tas ransek selalu tinggi peminatnya. Banyak konveksi tas yang menciptakan variasi dari jenis tas ini, variasi mulai dari model, ukuran, bentuk, hingga warna. Inovasi dilakukan untuk menarik para pelanngan untuk membeli produk tersebut.
2. Tas Selempang
Banyak juga konveksi tas yang memproduksi jenis tas selempang. Tas jenis ini juga populer tidak hanya di Indonesia juga di banyak negara. Jika di luar negeri biasanya disebut messenger bag atau slim bag dan digemari baik oleh laki-laki atau perempuan.
Kelebiahan tas selempang adalah kemudahan dalam memakainya, karena untuk menaruh dan mengambil barang di dalam tas cukup mudah dan praktis cukup disiliangkan di badan. Bisanya tas selempang memiliki minimal 2 kompartmen dengan ukuran besar dana kecil. Dapat memenuhi kebutuhan dalam menyinpan barang saat berpergian dan hanya saja tidak bisa diisi terlalu banyak orang. Sangat cocok digunakan untuk jalan-jalan santai.
3. Tote Bag
Totebag merupakn jenis tas yang hanya memiliki satu kompartment utama dan bisanya dilengkapi dengan kompartment kecil di dalam kompartment utama yang baisanya berfungsi untuk menyimpan uang. Selain itu yang membedaka dengan jenis tas lain adalah totebag tidak dilengkapi dengan resleting sehingga kompartment utamanya terbuka. Jika ada penutupnya biasanya hanya sebuah tutup kancing magnet.
Kebanyakan tempat produksi tas totebag menggunakan kain kanvas untuk memproduksinya, walaupun saat jenis kain lainnya sudah umum digunakan. Peminat tas ini cukup banyak kalangan anak muda, karena biasanya digunakan untuk jalan-jalan santai, pergi olahraga/gym, hingga kuliah.
Kaum perempuan biasanya lebih banyak menggunakan tas jenis ini dan memang totebag di desain untuk kaum perempuan dengan bentuk yang menarik. Namun tidak sedikit laki-laki yang mengunakannya.
4. Duffel Bag
Duffel bag adalah jenis tas yang sering digunakan untuk travelling atau berpergian ke luar negeri karena ukurannya yang terbilang besar dan muat untuk banyak barang. Tas ini dilengkapi dengan satu pegangan atau handle pendek dan dilengkapi denga tali yang cukup panjang dan lebar untuk membawa tas tersebut di bahu. Ciri khas lainnya adalah duffel bag hanya memiliki satu kompartment utama dengan ukuran yang besar.
Selain cocok diguanakan untuk travelling singkat, jenis tas ini juga bisa diguanakan untuk kegiatan olahraga seperti gym untuk membawa pakain, sepatu, dan temapat minum. Konveksi duffel bag cukuo mudah kita temukan. Kebanyakan bahan yang digunakan untuk memproduksi adalah kain polyster namun sekarang sudah banyak dijumpai duffel bag berbahan kain kanvas dan kulit.
5. Konveksi Tas Kanvas
Kain kanvas memang banyak digunakan untuk membuat berbagai barang , salah satunya adalah tas. Sudah banyak sekali kita jumpai di pasaran tas berbahan kain kanvas. hampir semua janis tas bisa dibuat dengan kain kanvas seperti tas ransel, totebag, tas selempanng , dan jenis tas lainnya. Model tas kanvas jenis ransel bisanya sering digunakan oleh satuan anggota TNI.
Namun saat ini juga banyak anak-anak dan orang perkantora menggunakan tas jenis kanvas ini. Temapt konveksi juga banyak mengunakan kain jenis ini karena memiliki keunggulan tersendiri dari jenis kain lainnya.
Kiat Memulai Usaha Konveksi Tas
1. Tentukan Konsumen
Langkah awal yang dilakukan dalam merintis sebuah usaha adalah menentukan targer pasar/konsumen, termasuk dalam usaha konveksi tas. Berkembang dan bertahannya sebuah usaha dipengaruhi oleh konsumen yang setia dengan produk yang ditawarkan, dalam hal ini adalah tas. Dengan mengetahui target pasar, anda akan bisa memutuskan jenis tas apa yang akan diproduksi.
2. Persiapkan Modal
Setelah mengetahui jenis tas apa yang akan diproduksi, lanhkag selanjutnya adalah memikirkan masalah modal. Modal merupakan hal yang sangat krusial dalam sebuah usaha. Maka mempertimbangkan sumber dan banyaknya modal yang harus dikelurkan sangatlah penting.
Modal usaha meliputi biaya peralatan, bahan baku, biaya operasional produksi. Selain itu dana modal juga anda gunakan untuk menyewa tempat, jika tidak punya tempat sendiri, gaji karyawan, biaya promosi, dan biaya lainnya. Usahakan hitung dengan benar berapa modal yang perlu anda keluarkan.
3. Tentukan Apa Keunggulan Produk Anda?
Untuk bisa bersaing dengan kompetitor lainnya pastikan usaha konveksi tas anda memiliki keunngulan yang tidak dimiliki kompetitor lain. Lakukanlah inovasi agar produk anda menarik dimata pelanggan. Keuggulan produk tas bisa dari kualitas bahan yang baik, bentuk yang unik kekinian, dan lain sebagainnya.
Keunggulan juga bisa dalam hal harga, pastikan anda memberikan harga yang terjangkau bagi konsumen, namun tetap dengan kualitas yang bagus. Lakukan survey harga kompetitor anda terlebih dahulu agar anda bisa menentukan harga yang optimal dan dapat bersaing dengan kompetitor.
Nah, itulah ulasan mengenahi jenis-jenis usaha konveksi tas yang ada. Dan juga beberapa jenis produk tas yang dihasilkan. Sebenarnya masih banyak jenis tas yang beredar namun diatas adalah beberapa yang banyak meminatnya. Selain itu saat ini sudah banyak usaha konveksi bermunculan, terutama di kota-kota besar baik skala kecil maupun skala besar. Semoga informasi ini bermafaat bagi anda.